Celebesplusonline.com (Jakarta) — Yayasan Lembaga Bantuan Hukum Bhakti Keadilan (YLBH-BK) bersama 8 Organisasi Bantuan Hukum (OBH) lainnya memperoleh penghargaan dari Menteri Hukum dan HAM Republik Indonesia.
YLBH-BK yang kantor pusatnya di Jl. Bau Baharuddin No. 2 Sengkang Kabupaten Wajo Sulawesi Selatan, diganjar penghargaan sebagai peringkat kedua pemberi bantuan hukum terbaik tahun 2020 kategori Akreditasi A.
Sebelumnya YLBH-BK dalam 2 periode berturut-turut (1 periode sama dengan 3 tahun) ditetapkan sebagai OBH berakreditasi A dari Kemenkumham.
Penghargaan tersebut diserahkan langsung oleh Wakil Menteri Hukum dan HAM RI, Edward O.S. Hiariej kepada Ketua Umum YLBH-BK Bakri Remmang pada malam Penganugerahan Access To Justice Award tahun 2021 di Hotel Santika Jakarta, pada Kamis malam (25/02/2021).
Dari 524 OBH yang terakreditasi oleh Kemenkumham RI, hanya 9 yang meraih penghargaan dalam 3 kategori yang berbeda. Rinciannya sebagai berikut :
– 3 OBH kategori Akreditasi A
– 3 OBH kategori Akridtasi B
– 3 OBH kategori Akreditasi C
Ada 2 OBH dari Sulsel yang memperoleh penghargaan ini. Pertama, YLBH-BK memperoleh
penghargaan sebagai peringkat kedua kategori Akreditasi A . Kedua, LBH Lipan Takalar meraih penghargaan sebagai peringkat pertama kategori Akreditasi C.
Sekedar untuk diketahui, Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Sulsel juga meraih penghargaan sebagai peringkat pertama penyelenggara bantuan hukum terbaik kategori anggaran sedang dari Kemenkumham RI.
Ketua Umum YLBH BK, Adv.Bakri Remmang, S.H., M.H.CPL., CTLA.,Med, didampingi Pembina YLBH BK, Adv. Said Hasanuddin HS, S.H., M.H, usai menerima penghargaan mengungkapkan, penghargaan yang diraih tersebut tidak lepas dari kerja keras dari Para Pemberi bantuan hukum.
Ucap Bakri Remmang, “kepada para advokat, paralegal, tenaga admin dan segenap jajaran YLBH BK se Sulsel, saya ucapkan terimakasih atas semangat kerja yang luar biasa selama ini, sehingga penghargaan sebagai pemberi bantuan hukum terbaik tahun 2020 dapat kita raih berrsama”.
Bakri Remmang yang juga Presiden Perhimpunan Advokat Republik Indonesia mengemukakan, keberhasilan ini tidak lepas dari dukungan jajaran Kantor Wilayah Kemenkumham Sulsel.
“Kami menyampaikan
apresiasi kepada Kanwil Kemenkumham Sulsel atas dukungan dan sinergitasnya selama ini, sehingga bisa meraih
penghargaan ini,” Imbuhnya.
Menurutnya, penghargaan ini bukanlah sebuah prestasi yang harus dibanggakan, tetapi ini adalah amanah dan tanggungjawab besar untuk terus menjaga layanan bantuan hukum agar semakin lebih baik.
Kata dia, capaian ini perlu disyukuri dan lebih ditingkat lagi. Agar masyarakat miskin yang membutuhkan layanan hukum secara cuma-cuma mendapatkan akses dari semua pihak.(*)
