Wajo  

Marsose Gala : APH Diminta Periksa Penerima Dana Hibah Tanpa Pilih Kasih

Marsose Gala

WAJO SULSEL— Isu kasus korupsi dalam pengelolaan dana hibah kembali mencuat dan menuai sorotan publik. Jum’at, 14 Maret 2025

Sejumlah pihak mendesak Aparat Penegak Hukum (APH) ,salah satunya mantan Narapidana terkait dana hibah ,Marsose Gala agar APH untuk tidak tebang pilih dalam melakukan pemeriksaan terhadap para penerima dana hibah tahun anggaran 2020 sampai 2024.

Desakan ini muncul dari salah satu mantan narapidana yang pernah terjerat kasus korupsi dana hibah, kini mendesak APH.

Kondisi tersebut memicu karena banyaknya penerima dana hibah yang di duga berpotensi menyalahgunakan anggaran.

“APH harus turun tangan dan melakukan pemeriksaan menyeluruh terhadap semua penerima hibah, tanpa pandang bulu. Jangan hanya yang kecil-kecil saja yang diperiksa, sementara yang punya rekam jejak buruk dibiarkan,” ujar Marsose Gala.

Ia menambahkan bahwa dana hibah merupakan anggaran yang bersumber dari uang rakyat, sehingga penggunaannya harus diawasi ketat dan transparan.

Pemeriksaan menyeluruh dinilai penting sebagai bentuk pencegahan terhadap praktik korupsi yang berulang.

Sementara itu, salah seorang anggota legislatif turut mendorong agar proses verifikasi penerima hibah dilakukan lebih ketat di masa mendatang, termasuk memeriksa latar belakang pengurus lembaga penerima.

“Bagi penerima bantuan dana hibah diharapkan bisa mengelolanya sesuai dengan juknis, jangan asal membelanjakan dana tersebut yang bisa berakibat fatal bagi penerima,” ujar salah satu anggota dewan yang tidak bersedia disebutkan identitasnya.

Pemerintah daerah pun diharapkan segera melakukan evaluasi terhadap daftar penerima hibah, agar ke depan penyaluran dana benar-benar tepat sasaran dan bebas dari kepentingan kelompok tertentu, tutupnya.

Tim