Jumat, 7 November 2024
Wajo Sulsel– Menjelang pemilihan kepala daerah (Pilkada) serentak pada Rabu, 27 November 2024, elektabilitas petahana Dr.Amran Mahmud – Amran,SE ( PAMMASE ) terus menunjukkan tren positif.
Bahkan semakin menguat memasuki masa kampanye. Hal ini memunculkan prediksi bahwa petahana berpotensi besar untuk memenangkan pilkada di sejumlah wilayah kecamatan yang ada di Kabupaten Wajo.
Meskipun tantangan dari calon lawan cukup menguat.
Dari beberapa survei yang dilakukan oleh lembaga riset politik menyebutkan bahwa elektabilitas petahana PAMMASE mengalami peningkatan signifikan setelah dimulainya masa kampanye.
Faktor keberhasilan dalam memimpin daerah serta program-program yang telah dilaksanakan menjadi kekuatan utama petahana dalam meraih dukungan publik. Survei terakhir menunjukkan bahwa lebih dari 57 % pemilih di beberapa wilayah menganggap kinerja petahana PAMMASE lebih baik dibandingkan dengan rivalnya.
Ptahana memiliki keunggulan besar karena sudah dikenal oleh publik dan memiliki rekam jejak yang jelas. “Kinerja selama menjabat menjadi faktor dominan dalam meningkatkan elektabilitas petahana. Masyarakat cenderung lebih memilih kandidat yang sudah terbukti bekerja, meskipun ada beberapa calon baru yang menawarkan perubahan.
Faktor lain yang mendongkrak elektabilitas petahana adalah kekuatan mesin politik yang sudah terbangun. Para petahana seringkali memiliki jaringan yang lebih luas, baik di kalangan partai politik, birokrasi, maupun dengan kelompok-kelompok masyarakat yang mendukung mereka.
Kekuatan organisasi dan logistik kampanye menjadi kunci utama dalam mempertahankan posisi petahana. Ini adalah modal penting yang sering kali tidak dimiliki oleh calon baru.
Namun, meskipun petahana memegang posisi unggul,dari calon penantang yang diusung oleh koalisi partai besar juga terus berusaha menarik dukungan. Mereka mencoba mengkritisi kebijakan petahana yang dianggap kurang efektif dan berjanji menawarkan perubahan.
Meskipun demikian, hasil survei menunjukkan bahwa daya tarik petahana masih cukup kuat, terutama di kalangan pemilih yang mengutamakan stabilitas dan kelanjutan program-program pemerintahannya.
Dengan semakin dekatnya waktu pemungutan suara, petahana PAMMASE diprediksi akan tetap menjadi favorit untuk memenangkan pilkada di banyak wilayah kecamatan. Namun, tantangan tetap ada, terutama bagi petahana yang menghadapi kritik terkait beberapa kebijakan atau isu tertentu.
“Meski elektabilitas petahana naik, pemilih tetap memiliki banyak pertimbangan. Dinamika kampanye masih akan berlangsung hingga hari-H, dan dalam politik, segala kemungkinan bisa terjadi,” ujar Hms di sebuah cafee .
Seiring berjalannya waktu, semua pihak berharap pemilih akan lebih memilih berdasarkan program konkret yang akan dijalankan ke depan, serta kemampuan calon dalam mewujudkan janji-janji mereka.
(Sbr : Kps, 7 November 2024)
Editor : Sultan
